Sumber Belajar Sejarah SMA Kelas 10 Hasil-Hasil Kebudayaan Zaman Neolitikum - http://riviewfile.blogspot.co.id. akan share materi sejarah untuk SMA kelas 10.
Hasil-Hasil
Zaman Kebudayaan Neolitikum
Mata Pelajaran Sejarah SMA Kelas 10
DAFTAR ISI Sumber belahar ini :
Pendahuluan
Kuis
KB 1 :
Tujuan / Indikator
Uraian
Rangkuman
Latihan
KB 2 :
Tujuan / Indikator
Uraian
Rangkuman
Latihan
Penutup
Rangkuman Akhir
TAM
Referensi
Tim
Salam jumpa kembali pada materi sejarah nasional
yang bertema tentang Kebudayaan Neolitikum atau zaman batu muda. Tahukah kamu
yang dimaksud dengan kebudayaan neolitikum? Tentunya kamu mengetahuinya bahwa
kebudayaan neolitikum yaitu kebudayaan yang berlangsung setelah zaman batu
madya (Mesolitikum). Zaman ini diperkirakan telah dimulai di Indonesia pada
1500 SM.
Dalam upaya untuk meningkatan taraf hidup, manusia
biasanya melakukan usaha-usaha agar kebutuhan pokok mereka bisa terpenuhi
dengan cepat. Teknologi dan kreatifitas mampu menjawab tantangan ini dengan
cara membuat alat yang bisa mempermudah, mempercepat, dan tentu saja sesuai
dengan zamannya. Pada masa awal bercocok tanam yang ditandai dengan
perkembangan tradisi neolitik, alat-alat yang dihasilkan manusia pendukung
budayanya sudah lebih maju jika dibandingkan dengan periode berburu dan meramu.
Yang membedakan dengan periode sebelumnya adalah teknik baru dalam pembuatannya
yaitu sudah terjadi kemahiran dalam teknik penghalusan atau pengasahan (pengupaman)
seperti pemakaian gerinda.
Kapak Persegi
Sesuai dengan urutannya, zaman Neolitikum tentunya
lebih maju daripada zaman Mesolitikum. Bahkan di zaman ini, terjadi sebuah
revolusi budaya yang beberapa dari budaya tersebut masih digunakan manusia pada
zaman modern. Mengapa disebut revolusi budaya zaman neolitikum? Mari kita simak
penyebabnya karena pada zaman ini terjadi perubahan kebudayaan dari
mengumpulkan makanan (food gathering) menjadi memproduksi makanan (food
producing). Hal ini menunjukkan adanya kemajuan pesat dari kebudayaan
sebelumnya pada masa Mesolitikum.
Pada masa kebudayaan zaman Neolitikum ini, terjadi
perpindahan penduduk dari daratan Asia (Tonkin di Indocina) ke Nusantara yang
kemudian disebut bangsa Proto Melayu pada tahun 1500 SM melalui jalan barat dan
jalan utara. Pada zaman ini, kemampuan manusia berfikir untuk mempertahankan
kehidupannya mulai berkembang. Untuk menghindari binatang buas, mereka hidup
berkelompok. Karena kondisi alam yang tidak stabil, mereka kemudian membangun
rumah sebagai tempat tinggal yang menunjukkan perubahan pola hidup menjadi
menetap dan membentuk suatu masyarakat. Untuk mencukupi kebutuhan hidup,
manusia mulai mengenal cara bercocok tanam dan beternak. Mereka membakar hutan
dan menanaminya dengan tanaman yang bisa dimakan seperti umbi-umbian. Mereka
juga beternak untuk dimanfaatkan dagingnya demi memenuhi kebutuhan pangan
mereka. Puncak revolusi kebudayaan masa ini adalah pola pengorganisasian
masyarakat dan pembagian system kerja, dimana setiap manusia mulai membagi
kerja untuk menyelesaikan secara bersama kebutuhan hidupnya.
Hasil kebudayaan zaman Neolitikum secara garis
besar dibagi menjadi dua tahap yaitu kebudayaan kapak persegi dan kebudayaan
kapak lonjong. Alat-alat yang dibuat bentuknya sudah tidak kasar. Kedua sisi
alat tersebut sudah dihaluskan untuk menunjang sistem bercocok tanam mereka.
Penyebaran kapak persegi dan kapak lonjong meluas ke wilayah barat dan timur
Indonesia. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar dibawah ini:
Selengkapnya ada di sini
Demikian yang dapat di share http://riviewfile.blogspot.co.id semoga bermanfaat. Amin
No comments:
Post a Comment