Anak Percaya diri berani tampil di depan kelas |
Sebuah keluarga yang damai, tertram, nyaman, dan adem merupakan sebuah keluarga yang diidamkan oleh semua keluarga di seluruh dunia. Diantaranya mempunyai anak yang soleh dan solehah apalagi sukses dalam mendidik anak-anaknya. Sehingga anak-anak kta percaya diri dan tidak minder apabila berada dilingkungan tempat belajar sehari-hari yaitu sekolah.
Saya sangat menggemari sebuah acara televisi dari salah satu stasiun televisi swasta yang menghadirkan ajang pencarian bakat khusus anak-anak. Betapa sangat mengemaskan, masing-masing anak dengan percaya diri dan tanpa rasa malu maju ke pangung disaksikan ratusan penonton untuk menampilkan bakat mereka. Ada salah satu anak perempuan yang menarik perhatian saya, umur sekitar 5 tahun yang dengan percaya diri menjawab setiap pertanyaan dari para juri. Di dalam hati saya jadi berpikir, bagaimana bisa anak sekecil dia sepertinya tidak memiliki rasa gugup sama sekali, jika saya dulu seusianya belum tentu memiliki keberanian yang begitu besar seperti dirinya.
Saya sadar setiap anak berbeda-beda, mereka tidak bisa disamaratakan karena mereka dilahirkan dengan bakat mereka masing-masing. Namun, semua anak bisa diajari untuk percaya diri supaya tidak mudah minder, jika saja orang tua paham cara mengajarkannya kepada mereka. Rasa minder adalah salah satu musuh terbesar seseorang, perasaan tersebut dapat dibawa hingga seseorang tumbuh dewasa sehingga kelak dapat mempengaruhi dalam kehidupan pribadi serta sosialnya.
Lihat juga :
Saya sangat menggemari sebuah acara televisi dari salah satu stasiun televisi swasta yang menghadirkan ajang pencarian bakat khusus anak-anak. Betapa sangat mengemaskan, masing-masing anak dengan percaya diri dan tanpa rasa malu maju ke pangung disaksikan ratusan penonton untuk menampilkan bakat mereka. Ada salah satu anak perempuan yang menarik perhatian saya, umur sekitar 5 tahun yang dengan percaya diri menjawab setiap pertanyaan dari para juri. Di dalam hati saya jadi berpikir, bagaimana bisa anak sekecil dia sepertinya tidak memiliki rasa gugup sama sekali, jika saya dulu seusianya belum tentu memiliki keberanian yang begitu besar seperti dirinya.
Saya sadar setiap anak berbeda-beda, mereka tidak bisa disamaratakan karena mereka dilahirkan dengan bakat mereka masing-masing. Namun, semua anak bisa diajari untuk percaya diri supaya tidak mudah minder, jika saja orang tua paham cara mengajarkannya kepada mereka. Rasa minder adalah salah satu musuh terbesar seseorang, perasaan tersebut dapat dibawa hingga seseorang tumbuh dewasa sehingga kelak dapat mempengaruhi dalam kehidupan pribadi serta sosialnya.
Lihat juga :
Sebuah kekuatan tersendiri bagi seorang anak ketika tingkat percaya dirinya tinggi. Tak lagi ada rasa malu dan minder ketika berhadapan dengan orang yang ada di depannya. Namun, rasa percaya diri itu tidaklah muncul dengan tiba-tiba seperti sebuah keajaiban. Masa kanak-kanak adalah masa yang paling membahagiakan, dimana tidak ada ada gengsi dan tidak ada rasa malu untuk saling mengungkapkan dan mengekspresikan apa yang dirasa. Semua saling menunjukkan ekspresi masing-masing. Bahagia, tangis, candaan serta kebersamaan berkumpul menjadi satu kesatuan yang tak akan terpisahkan. Berikut ini adalah tips efektif cara agar anak percaya diri.
Rasa percaya diri itu muncul karena dalam pribadi seorang anak merasa bebas yang artinya tidak merasa dikekang oleh hal apapun itu. Tumbuhnya rasa percaya diri atas dasar keinginan murni dari hati masing-masing anak. Peran hati disini sangat mempengaruhi. Jika naluri hati anak mensugestikan untuk tetap tenang dan percaya diri, maka akan terjadilah hal itu dan juga sebaliknya. Memang sikap percaya diri itu sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas pengetahuan sang anak.
Lalu bagaimana cara mengajar seorang anak agar memiliki rasa percaya diri yang baik? Berikut adalah 10 cara yang saya rangkum dari berbagai sumber bagaimana cara mengajari anak Anda supaya memiliki rasa percaya diri yang baik, di antaranya adalah:
Rasa percaya diri itu muncul karena dalam pribadi seorang anak merasa bebas yang artinya tidak merasa dikekang oleh hal apapun itu. Tumbuhnya rasa percaya diri atas dasar keinginan murni dari hati masing-masing anak. Peran hati disini sangat mempengaruhi. Jika naluri hati anak mensugestikan untuk tetap tenang dan percaya diri, maka akan terjadilah hal itu dan juga sebaliknya. Memang sikap percaya diri itu sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas pengetahuan sang anak.
Lalu bagaimana cara mengajar seorang anak agar memiliki rasa percaya diri yang baik? Berikut adalah 10 cara yang saya rangkum dari berbagai sumber bagaimana cara mengajari anak Anda supaya memiliki rasa percaya diri yang baik, di antaranya adalah:
Ciri anak percaya diri, Anak beranai pengeluarkan pendapat |
- Memberi kepercayaan kepada anak-Memberikan sebuah amanah kepada anak merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi anak. Ia merasa sudah cukup percaya diri untuk mengemban amanah tersebut dengan sebaik mungkin. Melakukan apapun guna memegang amanah tersebut. Itulah yang bisa menjadikan semangat anak untuk tetap percaya diri akan berkembang dengan baik. Kata kunci kepercayaan itulah akan mendorong anak untuk berpikir secara mandiri dan mampu memutuskan masalah yang ia hadapi.
- Selalu berinteraksi aktif dengan anak-Salah satu kegiatan yang Anda lakukan yaitu menemani anak ketika belajar dan bermain di rumah. Terus memantau kegiatan anak adalah aktivitas yang tidak dapat dihindarkan. Berkomunikasi dengan baik dan tetap menjaga jalinan komunikasi dengan anak. Dengan adanya motivasi membuat seorang anak beranggapan bahwa orang tuanya memberinya tanggung jawab terhadap sesuatu,. Inilah yang membuat seorang anak merasa dihargai dan dianggap ada oleh keluarga.
- Selalu memberi kesempatan kepada anak untuk bersuara-Bersuara disini maksudnya yaitu menyampaikan pendapat atau apapun yang ia rasa kepada orang tua mereka. Berbicara dengan yang lebih tua dan mempunyai kehormatan bisa menjadi sesuatu yang menegangkan karena malu dalam berbicara dan menjadi ajang untuk membuktikan rasa percaya diri seorang anak. Terkadang percaya diri muncul ketika seorang anak dipaksa untuk bisa berbicara di depan umum. Ini bisa menjadi tantangan yang membuat anak semakin percaya diri membuktikan kalau dirinya bisa dan tidak mau dianggap tidak bisa dan pasti akan dicemooh oleh teman-temannya. Atas dasar keinginan kuat itulah yang bisa menambah rasa percaya diri pada anak karena mereka dihadapkan pada situasi yang nyata di depan mereka.
- Jangan menakut-nakuti-Kadang untuk membuat anak Anda jera atau Anda ingin anak Anda tidak melakukan sesuatu yang tidak Anda harapkan, cara yang paling efisien digunakan adalah dengan menakut-nakutinya. Namun, apakah Anda pernah mempertimbangkan efek jangka panjangnya? Kebiasan menakut-nakuti dalam jangka panjang dapat membuat seseorang menjadi mudah pesimis, kebiasaan tersebut dapat tertanam dalam benak seseorang sehingga pengaruhnya baru kelihatan ketika seseorang akan membuat keputusan. Sebaiknya Anda memberi tahu alasan sebenarnya mengapa hal tersebut dilarang untuk dia lakukan, dengan cara demikian anak memiliki alasan yang jelas untuk tidak melakukannya.
- Jangan memarahi tanpa sebab yang jelas-
Akibat anak dimarahi tanpa sebab, anak tidak percaya diri tetapi murung - Jangan mengejek-Meskipun dengan tujuan bercanda kebiasaan mengejek tidak dapat dibenarkan. Seorang anak belum memiliki pemahaman yang baik dalam berkomunikasi dengan orang lain, ketika dia membuat kesalahan dan hal tersebut lucu menurut Anda sebaiknya Anda menghindari untuk mengejeknya. Dalam sudut pandang anak kesalahan yang telah dia lakukan meskipun itu lucu adalah hal yang sangat memalukan, sebaiknya Anda tetap memberi dia semangat dan mengajarinya untuk tidak melakukan kesalahan yang sama.
- Melibatkannya dalam membuat keputusan-Dalam hal-hal tertentu melibatkan anak untuk membuat sendiri keputusan patut Anda coba lakukan. Seperti apa yang harus dia pakai dalam acara perpisahan sekolah atau kado apa yang harus dia berikan kepada temannya. Membiasakan anak untuk membuat sendiri keputusan akan melatih dirinya untuk percaya diri bahwa keputusan yang dia ambil adalah benar dan hal tersebut hendaknya Anda dukung secara terus menerus.
- Jangan memanjakan anak-
jangan memanjakan anak dengan uang - Komunikasi yang aktif-Sesibuk apa pun Anda, sebagai orang tua yang peduli akan perkembangan buah hatinya sebaiknya Anda sering meluangkan waktu untuk bercakap-cakap dengan mereka. Topik-topik ringan seputar sekolah, teman-temannya atau berita-berita terhangat dapat menjadi bahan obrolan Anda. Mintalah mereka mengomentari sebuah isu dan mintalah pendapat mereka akan kejadian itu, ajaklah anak Anda untuk berpikir kritis dalam menyikapi segala sesuatu.
- Bimbing, Didik dan Ajalarilah Anak dengan Hati- Inilah yang paling penting tetapi bukan mengesampinkan yang lainnya. Sebagai orang tua haruslah berbuat yang terbaik kepada anaknya yaitu dengan caram mimbing, mendidik dan Ajalarilah dengan hati yang lembut jangan kasar. Karena anak memerlukan rasa kasih dan sayang baik dari Ibu mauoun dari Ayahnya. Dengan bimbingan, didikan ditambah dengan sentuhan hati yang paling dalam dari kedua orang tua, akan tumbuh di dalam diri anak rasa percaya diri dan tidak akan minder, karena ada sebuah pengakuan terutama dari lingkungan yang paling dekat dengan dirinya. Sehingga pertumbuhan dan perkembangan anak akan sangat baik, pola pikirnya akan menjadi tumbuh dan berkembang, rasa tumbuh percaya dirinya akan tertanam di dalam hati sanubarinya dan akan terkendali karena selalu dengan hati.
Sumber gambar : id.theasianparent.com
Sebagai orang tua adalah tugas yang sangat luar biasa, ibarat seorang perajin gerabah. Orang tua memiliki "tanah liat" di tangannya yang sedang dia bentuk sesuai yang diinginkannya. Anak Anda pun demikian, mereka seperti tanah liat di tangan Anda. Bentuklah mereka sebaik yang Anda inginkan dan "bakarlah" mereka agar dapat menjadi bentuk yang bisa bermanfaat bagi Anda, dirinya sendiri dan orang lain.
Rasa percaya diri itu muncul seiring dengan kondisi lingkungan yang mampu mendorongnya untuk tetap ada. Berbekal tekad yang baik dan niat yang tulus akan mampu mempengaruhi rasa percaya diri semakin berkembang dan bertambah baik sesuai dengan kualitas yang dimiliki oleh masing-masing anak. Maka dari itu tunjukan bahwa anak-anak Anda merupakan anak-anak cerdas yang mempunyai percaya diri yang tinggi dalam hal belajar dan mengeksplorasi wawasan pengetahuan. Semangat untuk melawan rasa minder dan kurang percaya diri dengan selalu berpikir positif dan lakukanlah sekarang, ingat jangan lakukan terhadap anak berbuat yang tidak baik sekecil apapun, karena otak atau memori anak akan selalu mengingatkan perihal yang telah dialami.
Rasa percaya diri itu muncul seiring dengan kondisi lingkungan yang mampu mendorongnya untuk tetap ada. Berbekal tekad yang baik dan niat yang tulus akan mampu mempengaruhi rasa percaya diri semakin berkembang dan bertambah baik sesuai dengan kualitas yang dimiliki oleh masing-masing anak. Maka dari itu tunjukan bahwa anak-anak Anda merupakan anak-anak cerdas yang mempunyai percaya diri yang tinggi dalam hal belajar dan mengeksplorasi wawasan pengetahuan. Semangat untuk melawan rasa minder dan kurang percaya diri dengan selalu berpikir positif dan lakukanlah sekarang, ingat jangan lakukan terhadap anak berbuat yang tidak baik sekecil apapun, karena otak atau memori anak akan selalu mengingatkan perihal yang telah dialami.
No comments:
Post a Comment